Rabu, 06 Desember 2017

Pengertian Dan Komponen Model Pembelajaran IPS



  Pengertian Dan Komponen Model Pembelajaran IPS
Istilah “model” memiliki berbagai pengertian. Pertama, model diartikan sebagai kerangka konseptual yang digunakan dalam melakukan sesuatu kegiatan atau sebagi pedoman dalam melaksanakan suatu kegiatan. Kedua, “modrl” juga diartikan sebagai barang atau benda tiruan dari benda yang sesungguhnya, seperti “globe” adalah model dari bumi tempat manusia hidup.
Dalam uraian selanjutnya, istilah model digunakan untuk menunjukkan pengertian yang pertama sebagai kerangka konseptual. Atas dasar pemikiran tersebut, yang dimaksud dengan “model pembelajaran” adalah kerangka konseptual yang melukiskan prosedur yang terorganisasikan secara sistemik dalam mengorganisasikan pengalaman belajar untuk mencapai tujuan belajar tertentu.
Selain itu model pembelajaran merupakan sebuah perencanaan pengajaran yang menggambarkan proses yang ditempuh pada proses belajar mengajar agar dicapai perubahan spesifik pada prilaku peserta didik seperti yang diharapkan. Model akan mengarahkan guru untuk mendesain pembelajaran dalam membantu peserta didik mencapai berbagai tujuan.
Sejalan dengan pendapat diatas, arends (2008) mengemukakan bahwa model pembelajaran adalah suatu perencanaan atau pola yang digunakan sebagai pedoman dalam merencanakan pembelajaran di kelas. Dengan demikian, model pembelajaran merupakan kerangka konseptual yang melukiskan prosedur sistematik dalam mengorganisasikan pengalam belajar tertentu dan berfungsi sebagai pedoman bagi perancang pembelajaran dan para guru dalam merancang dan elaksanakan pembelajaran.
Dalam kaitannya dengan pembelajaran IPS, model merupakan suatu upaya untuk mempengaruhi prilaku peserta didik menuju perubahan yang lebih baik. Pengembangan berbagai ragam model pembelajaran ips, dimaksudkan untuk membantu guru dalam meningkatkan kemampuannya untuk lebih mengenal peserta didik dan menciptakan lingkungan yang lebih bervariasi bagi kepentingan belajar peserta didik.
model-model pembelajaran terbentuk melalui kombinasi dari berbagai komponen yang meliputi:
1.      Fokus
Fokus merupakan aspek sentar sebuah model. Fokus dari sebuah sistem merujuk pada kerangka acuan yang mendasari pengembangan sebuah model. Tujuan-tujuan pengajaran dan aspek-aspek lingkungan pada dasarnya membentuk fokus dari model. Tujuan apa yang hendak dicapai adalah merupakan bagian dari model pada umumnya.
2.      Sintaks
Sintaks atau tahapan dari model mengandung uraian tentang model dalam tindakan. Sebagai contoh misalnya adalah kegiatan-kegiatan yang disusun berdasarkan tahapan-tahapan yang jelas dari keseluruhan program yang melambangkan lingkungan pendidikan dari setiap model. Ini metupakan susunan dari keseluruhan program mengajar.
3.      Sistem sosial
Mengajar pada dasarnya adalah menggambarkan hubungan antara guru dengan peserta didik dalam suatu sistem. Oleh sebeb itu elemen ketiga dari model mengajar mengarah pada dua bagian yaitu peranan guru dan peserta didik, khususnya hubungan herarkis atau hubungan kewenangan, serta norma-norma atau perilaku peserta didik yang dianggap baik. Dengan demikian maka sistem sosial merupakan bagian penting dari setiap model. Mempelajari sesuatu ditentukan oleh jenis hubungan yang tersusun selama proses mengajar.
4.      Sistem pendukung
Aspek yang terpenting dan utama dari suatu model adalah elemen pendukung yang tujuannya adalah memberikan kemudahan kepad guru dan peserta didik bagi berhasilnya dengan baik penerapan strategi mengajar.

            Selain keempat komponen tersebut, sebenarnya terdapat satu komponen yang seringkali terlupakan yaitu komponen dampak instruksional dan dampak pengiring dari penerapan sebuah model pembelajaran. Dampak instruksional adalah hasil belajar yang dicapai langsung oleh peserta didik dengan cara mengarahkan para peserta didik pada tujuan yang telah diterapkan atau diharapkan. Adapun dampak pengiring adalah hasil belajar lainnya yang dihasilkan oleh proses hasil belajar mengajar sebagai akibat terciptanya suasana belajar yang dialami langsung oleh peserta didik tanpa pengarahan langsung dari guru.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tugas UAS TIK

Janganlah Lukai Perkembangan Psikologi Anak  Perkembangan psikologi anak usia dini sangat lah penting. Dimana anak banyak menirukan sesuatu...