Sabtu, 07 Oktober 2017

Urgensi evaluasi dalam pembelajaran dan pendidikan

Urgensi Evaluasi Dalam Pendidikan Dan Pembelajaran
Peranan evaluasi dalam pendidikan dan pembelajaran merupakan aspek yang sangat penting, bahkan dipandang sebagai bagian yang tidak dapat dispisahkan dengen keseluruhan proses pendidikan dan pemebeljaran. Penting karena dengan evaluasi akan diketahu apakah tujuan dari pendidikan dan pembelajaran sudah tercapai atau belum. Selain itu dengan dilaksanakannya evaluasi akan diketahui faktor-faktor apa saja yang menjadikan penyebab pendidikan dan pembelajaran tersebut berhasil atau tidak.
Seperti yang kita ketahui bahwa kegiatan evaluasi pembelajaran yang dilakukan oleh guru dengan maksud untuk mengetahui tingkat keberhasilan pembelajaran yang dilakukan guru, kemampuan dan daya serap peserta didik terhadap materi pembelajaran yang telah diajarkan guru, dan umpan balik bagi guru dalam memperbaiki kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan.
Dalam evaluasi selalu mengandung proses, proses evaluasi harus tepat terhadap tipe tujuan yang dinyatakan dalam bahasa prilaku, karena tidak semua prilaku dapat dinyatakan dalam alat evaluasi.
Menurut Undang-Undang Republik Indonesia No 20 Tahun 2000 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 57 ayat (1), evaluasi dilakukan dalam rangka pengendalaian mutu pendidikan secara nasional sebagai akuntabilitas penyelenggaraan kepada pihak-pihak berkepentingan, diantaranya terhadap peserta didik, lembaga, dan program pendidikan.
Evaluasi pendidikan mencaangkup semua komponen, proses pelaksanaan dan produk pendidikan secara total dan didalamnya terkandung tiga konsep yaitu memberikan pertimbangan, nilai, dan arti. Jadi dengan demikian evaluasi pendidikan dapat berupa hal-hal berikut ini:
Evaluasi Input
Merupakan bahan mentah yang dimasukkan dalam informasi sekolah, salah satunya adalah calon siswa dengan tujuan untuk mengetahui kkemampuan, kepribadian, sikap, dan intelegensinya.
Kesiapan input sangat diperlukan agar proses dapat berlangsung dengan baik. Oleh karena itu,  tinggi rendahnya mutu input dapat diukur dari tingkat kesiapan input, semakin tinggi tingkat kesiapan input maka semakin tinggi pula mutu input tersebut.
Evaluasi Proses
Evaluasi proses adalah evaluasi yang dilakukan terhadap proses atau kegiatan pendidikan atau pembelajaran yang sedang berlangsung. Evaluasi proses dikatan bermutu tinggi apabila pengordinasian dan penyerasian serta pemaduan input sekolah dilakukan secara harmonis, sehingga mampu menciptakan pembelajaran yang menyenangkan, mampu mendorong motivasi dan minat belajar serta mampu memberdayakan peserta didik.
Evaluasi Hasil/Produk
Evaluasi hasil sering disebut juga dengan evaluasi output merupakan bahan jadi yang dihaslkan oleh transformasi (siswa lulusan sekolah), seberapa jauh tingkat pencapaian prestasi selama mengikuti program alat ukur atau tes pencapaian.
Khusus yang berhubungan dengan mutu output sekolah dapat dijelaskan bahwa output sekolah dikatakan bermutu tinggi, jika prestasi sekolah khususnya prestasi belajar siswa menunjukan pencapaiam yang tinggi dalam pencapaian akademis dn prestasi non akademis.
Evaluasi Outcomes (Dampak)
Evaluasi dampak menurut Rossi dan Freeman (1985) adalah sebuah evaluasi yang mengukur taraf atau tingkat ketercapaian sebuah program yang menyebabkan perubahan seseorang dalam kehidupan yang selanjutnya.
Dalam bidang pendidikan evaluasi dampak sangat digunakan untuk mengukur tingkat keberhasilan sebuah sistem atau proses pendidikan yang telah dilakukan oleh seseorang dalam sekolah atau intuisi tertentu yang lebih dititiberatkan pada tingkat keberhasilan outcome dalam masyarakat.
Jadi dari penjelasan diatas dapat dijelaskan bahwa kedudukan evaluasi dalam pendidikan adalah bersifat integratif artinya setiap ada proses pendidikan pasti ada evaluasi.
Lebih lengkapnya akan disinggung beberapa pentingnya peran evaluasi pendidikan dan pembelajaran bagi peserta didik, orang tua peserta didik, guru, satuan pendidikan, dan pemerintah.
Pentingnya Evaluasi Bagi Siswa
Bagi siswa, evaluasi digunakan untuk mengukur pencapaian keberhasilannya dalam mengikuti pelajaran yang telah diberikan oleh guru. Dalam hal ini ada dua kemungkinan:
Hasil bagi siswa yang memuaskan
Hasil bagi siswa yang tidak memuaskan
Pentingnya Evaluasi Bagi Orang Tua
Mengetahui kemajuan belajar peserta didik.
Membimbing kegiatan belajar peserta didik di rumah.
Menentukan tindak lanjut pendidikan yang sesuai dengan kemampuan anaknya.
Memperkirakan kemungkinan berhasil tidaknya anak tersebut dalam bidang pekerjaannya.
Pentingnya Evaluasi Bagi Guru
Dapat mengetahui siswa manakah yang menguasai pelajran dan siswa mana pula yang belum. Dalam hal ini hendaknya guru memberikan perhatian kepada siswa yang belum berhasil sehingga pada akhirnya siswa mencapai keberhasilan yang diharapkan.
Dapat mengetahui apakah tujuan dan materi pelajaran yang telah disampaikan itu dikuasai oleh siswa atau belum.
Dapat mengetahui ketepatan metode yang digunakan dalam menyajikan bahan pelajaran tersebut.
Bila dari hasil evaluasi itu tidak berhasil, maka dapat dijadikan bahan remidial. Jadi, evaluasi dapat dijadikan umpan balik pengajaran.
Pentingnya Evaluasi Bagi Satuan Pendidikan
Bagi administrator sekolah, hasil evaluasi dapat dimanfaatkan untuk:
Menentukan penempatan peserta didik
Menentukan kenaikan kelas.
Pengelompokan peserta didik di sekolah mengingat terbatasnya fasilitas pendidikan yang tersedia serta indikasi kemajuan peserta didik pada waktu mendatang.
Bagi kepala sekolah, hasil evaluasi dapat dimanfaatkan untuk:
Untuk menilai kinerja guru dan tingkat keberhasilan siswa.
Untuk memikirkan upaya-upaya pembinaan para guru dan siswa berdasarkan pendapat, gagasan, saran, aspirasi, dari berbagai pihak (guru, siswa, orang tua) yaitu melengkapi sarana belajar.
Meningkatksn profesionalitas tenaga guru, pelayan sekolah, perpustakaan sekolah, tata tertib sekolah, disiplin kerja, pengawasan dll.
Bagi penelitian pendidikan, hasil evaluasi dapat dimanfaatkan sebagai data yang sangat diperlukan oleh para peneliti pendidikan.
Pentingnya Evaluasi Pembelajaran Bagi Pemerintah
Memberikan informasi yang valid tentang kinerja kebijakan, program & kegiatan yaitu seberapa jauh kebutuhan, nilai & kesempatan telah dapat dicapai
Memberikan sumbangan pada klarifikasi & kritik terhadap nilai-nilai yg mendasari pemilihan tujuan & target
Melihat peluang adanya alternatif kebijakan, program, kegiatan yang lebih tepat, layak, efektif, efisien
Memberikan umpan balik terhadap kebijakan, program dan proyek
Menjadikan kebijakan, program dan proyek mampu mempertanggungjawabkan penggunaan dana public
Mambantu pemangku kepentingan belajar lebih banyak mengenai kebijakan, program dan proyek
Dilaksanakan berdasarkan kebutuhan pengguna utama yang dituju oleh evaluasi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tugas UAS TIK

Janganlah Lukai Perkembangan Psikologi Anak  Perkembangan psikologi anak usia dini sangat lah penting. Dimana anak banyak menirukan sesuatu...